Kajian Pemilihan Rute Angkutan Wisata dalam Mendukung Pariwisata Kabupaten Kebumen dengan Metode All or Nothing

Main Article Content

Rizki Hidayanto
Evi Puspitasari
Dedy Firmansyah

Abstract

Salah satu daerah pariwisata yang sedang berkembang di Jawa Tengah adalah Kabupaten Kebumen. Namun, ada beberapa problematika terkait pengembangan wisata tersebut, salah satunya adalah aksesibilitas. Permasalahan aksesibilitas merupakan hal pokok yang menyebabkan wisatawan kesulitan untuk mengunjungi lokasi wisata di Kabupaten Kebumen. Berdasarkan permasalahan tersebut, diperlukan kajian terhadap kebutuhan angkutan wisata, seperti halnya pemilihan rute angkutan wisata. Metode penelitian dilakukan dengan pemilihan moda secara sederhana dengan menggunakan metode pembebanan pemilihan rute All or Nothing Assignment. Berdasarkan hasil analisis Matriks Asal Tujuan (MAT), sebanyak 89,55% wisatawan di Kabupaten Kebumen bersedia untuk memilih angkutan wisata sebagai moda transportasi menuju lokasi wisata. Hal ini dikarenakan pertimbangan faktor biaya dan kenyamanan. Terdapat 3 alternatif rute angkutan wisata terpilih yang memiliki jarak tempuh lebih dekat dan optimal dari segi biaya dan waktu untuk distribusi. Rute tersebut adalah A dengan jarak tempuh 49,6 km, rute B sejauh 32,80 km, dan rute C dengan jarak 51,40 km.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

B. H. Al Abror and Okto Risdianto Manullang, “Layanan Transportasi dalam Pengembangan Pariwisata di Kabuapten Kerinci,” J. Manaj. Transp. Logistik, vol. 6, no. 2, pp. 125–134, 2019.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kebumen, “Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kebumen Tahun 2022,” Kebumen, 2022.

Ni Kadek Anggun Cahyani, “Perencanaan Konektivitas Angkutan Wisata Di Kota Tomohon. Perencanaan Konektivitas Angkutan Wisata Di Kota Tomohon,” Bekasi, Feb. 2021.

T. F. Hikmat and Choirul Amin, “Perencanaan Jaringan Transportasi Baru Pada Bus Rapid Transit (BRT) Untuk Mendukung Pariwisata Berkelanjutan di Kota Yogyakarta,” Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta, 2019.

A. A. Prasetya, “Perencanaan Bus Rapid Transit (BRT) di Kabupaten Purworejo,” Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD, Bekasi, 2019.

S. Toro, “Perencanaan Angkutan Wisata Bandar Lampung - Pesawaran,” J. Politek. Transp. Darat Indones., 2020.

R. Hidayanto, Evi Puspitasari, and Dedy Firmansyah, “Analisis Karakteristik Perjalananan Wisata Kabupaten Kebumen,” Semin. Nas. Ris. Teknol. Terap., vol. 3, no. 2, 2023.

R. Tanamal and S. Nurlaily Kadarini, “Perencanaan Angkutan Pariwisata Kota Pontianak,” eLAST J. PWK, Laut, Sipil, Tambang, vol. 5, no. 1, 2018.

R. Ridwan, “Analisis Keunggulan Bersaing di Objek Wisata Jembangan Wisata Alam Poncowarno Kebumen,” Universitas Putra Bangsa, 2021.

Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen, Peraturan Daerah Kabupaten Kebumen No. 9 Tahun 2012 tentang Retribusi Terminal. Indonesia, 2012.

I. Setiabudi and N. A. Aprilia, “Perencanaan Jaringan Jalan Alternatif Penghubung Balikpapan Timur – Balikpapan Utara,” J. Politek. Transp. Darat Indones., 2021.

M. Akbar, Dewi S. Nababan, and Moh Idham Kholid, “Analisis Pola Bangkitan Lalu Lintas Dengan Menggunakan Metode Matriks Asal-Tujuan,” Mustek Anim Ha, vol. 9, no. 2, pp. 56–66, 2020.

M. Kurnia, “Perencanaan Angkutan Penumpang Umum Perkotaan Di Kota Tarakan,” Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 2019.

S. Malkhamah, Dewanti, and Muhammad Zudhy Irawan, “Perencanaan Angkutan Umum (Rute, Terminal, Tempat Henti).” Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2016.